Selasa, 20 Oktober 2020

Aliran-aliran Besar Teori Belajar

             


 


1. Aliran Behavioristik

     Aliran behaviorisme ini mengganti konsep kesadaran dan ketidaksadaran ala psikoanalisa dengan istilah stimulus, response, dan habit. Stimulus selanjutnya dimaknakan sebagai sesuatu yang dapat dimanipulasi atau direkayasa lingkungan sebagai upaya membentuk perilaku manusia melalui respons yang muncul sebagaimana yang diharapkan lingkungan, sedangkan habit adalah hasil pembentukan perilaku tersebut. Secara tegas, aliran behaviorisme menolak pandangan dari aliran pendahulunya, yaitu aliran psikoanalisa yang memandang bahwa manusia sangat dipengaruhi oleh insting tak sadar dan dorongan-dorongan nafsu rendah.

          Dalam teori Behavioristik, yang terpenting itu adalah masukan atau input yang berupa stimulus serta output yang berupa respon. Apa yang terjadi diantara stimulus dan respon dianggap tidaklah penting karena tidak dapat diamati dan diukur. Teori ini mengutamakan pengukuran sebab dengan pengukuran kita akan melihat terjadi tidaknya perubahan tingkah laku tersebut.

 




2. Aliran Kognitif

       Kognitivisme merupakan suatu bentuk materi yang sering disebut sebagai model kognitif atau perceptual. Di dalam model  ini tingkah laku seseorang ditentukan oleh persepsi serta pemahamannya tentang situasi yang berhubungan dengan tujuan-tujuannya. Belajar  disini dipandang sebagai perubahan persepsi dan pemahaman,yang tidak selalu dapat terlihat sebagai tingkah laku. Teori ini juga menekankan pada gagasan bahwa bagian-bagian situasi saling berhubungan dengan konteks seluruh situasi tersebut.

 

Belajar merupakan suatu proses internal yang mencakup ingatan, retensi, pengolahan informasi dan faktor-faktor lain. Proses belajar yang meliputi pengaturan stimulus yang diterima dan menyesuaikannya dengan struktur kognitif yang terbentuk di dalam pikiran seseorang berdasarkan pengalaman- pengalaman sebelumnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengertian, Tujuan Dan Strategi Pembelajaran CTL (Contextual Teaching And Learning) Anak Usia Dini

  Individualized structure kontekstual berasal dari customized organization Context yang berarti "hubungan, konteks, suasana dan keadaa...